PERGESERAN KEHIDUPAN MANUSIA
Dalam kehidupan manusia, terdapat perubahan dari zaman ke zaman. Perubahan yang terjadi memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Penasaran dengan apa saja perubahan zaman yang telah dilalui dalam kehidupan manusia? Berikut ini adalah penjabarannya.
1. Zaman Pra-Modern
- Kuasa paling tinggi : agama dan kerajaan (pemuka agama berada di urutan nomor satu,
bangsawan berada di urutan nomor dua, dan rakyat berada di urutan ketiga)
- Kekuasaan gereja
* Rakyat bekerja hanya untuk memenuhi kebutuhan gereja dan kerajaan
- Terlihat dari karya-karya yang dihasilkan mengacu pada hal religi
- Gereja lebih megah daripada rumah bangsawan
Produk : buatan manual
Kerja : rakyat (produksi rumahan)
Skala : kecil
Pegawai : anggota keluarga
Kebutuhan : untuk kebutuhan rumah, gereja, dan bangsawan
Pembayaran : praktik barter
2. Modern
- Perpindahan zaman dari pra-modern ke modern terjadi karena adanya pemberontakan
yang dilakukan rakyat karena mereka sudah bosan dengan keadaan saat pra-modern
- Manusia sudah diperbolehkan berpikir, maksudnya masyarakat tidak lagi dikekang oleh
gereja
- Era dimana munculnya penemuan-penemuan sehingga muncul REVOLUSI INDUSTRI
- REVOLUSI INDUSTRI :
1. Diciptakan mesin
mesin pertama yang diciptakan adalah mesin uap
2. Produksi massal (melakukan produksi lebih banyak)
3. Asal mula adanya pabrik dan manufaktur
4. Muncul profesi di masyarakat yang bernama 'buruh'
5. Pabrik dibuat di kota yang menyebabkan angka urbanisasi meningkat
6. Dampak negatif :
- polusi
- upah buruh rendah
- kesenjangan sosial
Produk yang dihasilkan banyak dan memunculkan kapitalisme. Revolusi industri memang memiliki banyak produk tetapi tidak ada diferensiasi (hanya berbeda merk / nama). Banyaknya produk dengan jenis yang sama membuat produk tidak laku lalu dibuang.
- Sebelum REVOLUSI INDUSTRI : perang salib (membuka jalan dari Eropa ke Asia)
1. Adanya pengiriman barang ke Asia
2. Banyak orang yang mencari sumber saya ke Asia (3G - Gold, Glory, Gospel)
3. Post-Modern :
1. Muncul istilah Anti Tesis Modern
semua orang bisa mengemukakan pendapat, tidak hanya kaum ber-uang/bangsawan.
Bila perkataannya benar, maka orang tersebut dianggap
2. Muncul keinginan untuk memberikan identitas diri (kelompok)
orang-orang mulai masuk ke dalam kelompok yang menurut mereka memiliki
kesamaan satu dengan yang lainnya
3. Karakteristik budaya post-modern :
- orang dapat berekspresi, bebas berpendapat akan segala sesuatu
- kebenaran adalah relatif, apabila sekelompok orang yang mengatakan bahwa itu \
benar maka hal itu memang benar adanya.
- orang dapat berpikir bebas
a. bebas beragama
b. bebas dalam hal meyakini sesuatu
contoh : seseorang yang sangat menyukai android merk samsung diperbolehkan
untuk menggilai merk samsung tersebut
1. Zaman Pra-Modern
- Kuasa paling tinggi : agama dan kerajaan (pemuka agama berada di urutan nomor satu,
bangsawan berada di urutan nomor dua, dan rakyat berada di urutan ketiga)
- Kekuasaan gereja
* Rakyat bekerja hanya untuk memenuhi kebutuhan gereja dan kerajaan
- Terlihat dari karya-karya yang dihasilkan mengacu pada hal religi
- Gereja lebih megah daripada rumah bangsawan
Produk : buatan manual
Kerja : rakyat (produksi rumahan)
Skala : kecil
Pegawai : anggota keluarga
Kebutuhan : untuk kebutuhan rumah, gereja, dan bangsawan
Pembayaran : praktik barter
2. Modern
- Perpindahan zaman dari pra-modern ke modern terjadi karena adanya pemberontakan
yang dilakukan rakyat karena mereka sudah bosan dengan keadaan saat pra-modern
- Manusia sudah diperbolehkan berpikir, maksudnya masyarakat tidak lagi dikekang oleh
gereja
- Era dimana munculnya penemuan-penemuan sehingga muncul REVOLUSI INDUSTRI
- REVOLUSI INDUSTRI :
1. Diciptakan mesin
mesin pertama yang diciptakan adalah mesin uap
2. Produksi massal (melakukan produksi lebih banyak)
3. Asal mula adanya pabrik dan manufaktur
4. Muncul profesi di masyarakat yang bernama 'buruh'
5. Pabrik dibuat di kota yang menyebabkan angka urbanisasi meningkat
6. Dampak negatif :
- polusi
- upah buruh rendah
- kesenjangan sosial
Produk yang dihasilkan banyak dan memunculkan kapitalisme. Revolusi industri memang memiliki banyak produk tetapi tidak ada diferensiasi (hanya berbeda merk / nama). Banyaknya produk dengan jenis yang sama membuat produk tidak laku lalu dibuang.
- Sebelum REVOLUSI INDUSTRI : perang salib (membuka jalan dari Eropa ke Asia)
1. Adanya pengiriman barang ke Asia
2. Banyak orang yang mencari sumber saya ke Asia (3G - Gold, Glory, Gospel)
3. Post-Modern :
1. Muncul istilah Anti Tesis Modern
semua orang bisa mengemukakan pendapat, tidak hanya kaum ber-uang/bangsawan.
Bila perkataannya benar, maka orang tersebut dianggap
2. Muncul keinginan untuk memberikan identitas diri (kelompok)
orang-orang mulai masuk ke dalam kelompok yang menurut mereka memiliki
kesamaan satu dengan yang lainnya
3. Karakteristik budaya post-modern :
- orang dapat berekspresi, bebas berpendapat akan segala sesuatu
- kebenaran adalah relatif, apabila sekelompok orang yang mengatakan bahwa itu \
benar maka hal itu memang benar adanya.
- orang dapat berpikir bebas
a. bebas beragama
b. bebas dalam hal meyakini sesuatu
contoh : seseorang yang sangat menyukai android merk samsung diperbolehkan
untuk menggilai merk samsung tersebut
- masyarakat diberi alasan untuk membeli produk tertentu. Ada inovasi, perbedaan
rasa, punya identitas
4. Needs VS wants
adanya gaya hidup konsumerisme
5. BUDAYA BRICOLAGE
memanfaatkan segala macam objek / aspek yang ada di sekitar kita tanpa
memperhatikan fungsi aslinya, mencampur berbagai macam genre / gaya yang tidak
memperhatikan konteksnya
6. BUDAYA PASTICHE
A pastiche combining elements of two PD-art files (original 1 and original 2), in photoshop
imitasi / peniruan terhadap karya yang telah ada
rasa, punya identitas
4. Needs VS wants
adanya gaya hidup konsumerisme
5. BUDAYA BRICOLAGE
memanfaatkan segala macam objek / aspek yang ada di sekitar kita tanpa
memperhatikan fungsi aslinya, mencampur berbagai macam genre / gaya yang tidak
memperhatikan konteksnya
6. BUDAYA PASTICHE
A pastiche combining elements of two PD-art files (original 1 and original 2), in photoshop
imitasi / peniruan terhadap karya yang telah ada
PLURALISME DALAM POST MODERN
Pluralisme menimbukan :
1. Parodi
karya yang meniru karya yang telah ada, tetapi untuk mengolok-olok / menertawakan
2. Dekonstruksi
perekonstruksian segala sesuatu yang telah terstruktur
contoh lainnya : - pakaian yang melanggar aturan yang ada / norma yang ada
- ambience media
Tidak ada komentar:
Posting Komentar